Top 5 Fakta mengenai pengawal peribadi Gadaffi..

1. Virginity (Keperawanan)



All the girls of Gadaffi’s Amazonian guard are virgins and take a vow of chastity when becoming bodyguards.

Semua perempuan pengawal Amazonian Gadaffi perawan dan mengambil Nazar kehormatannya apabila menjadi pengawal peribadi.

2. Well Trained (Sangat Terlatih)



Gadaffi believes it is empowering for women to be his bodyguards. He says, “Women should be trained for combat, so that they do not become easy prey for their enemies.

Gadaffi percaya adalah memberdayakan bagi perempuan untuk menjadi pengawalnya. Dia mengatakan, "Perempuan harus dilatih untuk pertempuran, sehingga mereka tidak menjadi mangsa mudah bagi musuh-musuh mereka.

3. Hand-Picked (Terpilih)



In spite of the fact that they are allowed to wear lipstick, jewellery, polished nails, and even high heels, they are all trained killers and hand-picked by gadaffi himself.

Terlepas dari kenyataan bahwa mereka diizinkan untuk memakai lipstik, perhiasan, kuku dipoles, dan sepatu hak tinggi bahkan, mereka semua pembunuh terlatih dan tangan dipilih oleh gadaffi sendiri.

4. Oath (Sumpah)



All of Gadaffi’s bodyguard girls swear an oath that they will give their lives for him and it is claimed they never leave his side, night or day.

Semua gadis-gadis pengawal itu Gadaffi bersumpah bahwa mereka akan memberikan hidup mereka untuk dia dan itu diklaim mereka tidak pernah beranjak dari sisinya, malam atau hari.

5. Devotion (Kesetiaan)



In 1998 one of the girls was killed when Islamic fundamentalists in Libya ambushed Gadaffi’s motorcade. The dead bodyguard threw herself across the Colonel’s body to stop the bullets.

Pada tahun 1998 salah seorang gadis tewas ketika fundamentalis Islam di Libya menyergap iring-iringan Gadaffi itu. Pengawal tewas melemparkan dirinya di seluruh tubuh Kolonel untuk menghentikan peluru.